Langsung ke konten utama

Nyala Lampu Hias Ukir Kreasi Perajin Malang

Lampu Hias Ukir di Malang
Lampu hias ukir produk kerajinan tangan di Malang (IG : @djatayuart )

Lampu hias ukir nan cantik karya kerajinan tangan para perajin bisa berfungsi untuk banyak hal. Selain digunakan sebagai penerangan, juga dapat mempercantik ruangan. Jika diletakkan di sudut kamar, termasuk dapat menumbuhkan sensasi romantis bagi pasangan suami istri.

Ada banyak tempat bagi anda untuk bisa mendapatkan lampu hias ukir hasil kreasi kerajinan tangan ini di kawasan Malang Raya (Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang). Hasil karya pelaku usaha kecil menengah itu memiliki beragam motif dan desain menarik.

Di Kota Malang, salah satu pelaku usaha kecil dan menengah yang menghasilkan lampu hias ukir ini adalah Djatayuart yang beralamat di Perum Bulan Terang Utama Blok UJ 27 nomor 31, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Lampu Hias Ukir di Malang
Lampu hias ukir bermotif wayang (IG @djatayuart )

Lampu hias ukir kreasi salah satu usaha kecil menengah di Kota Malang ini berbahan pipa paralon. Sehingga dapat dipastikan awet alias tahan lama. Soal motif ataupun desain yang ditampilkan mulai dari motif tradisional, panorama alam, flora dan fauna dan lainnya.

Jika anda menginginkan motif atau desain sendiri, perajin di Djatayuart siap memenuhi permintaan. Soal komposisi pewarnaan yang ditawarkan juga beraneka warna, kontras dan menarik. Sehingga tampak selalu menyala saat siang hari meski listrik tak dinyalakan.

Proses pengerjaan lampu hias ukir di Djatayuart sendiri terbilang sederhana, tapi tetap professional. Tahap awal, pipa paralon akan dipotong sesuai ukuran yang diinginkan. Berikutnya, pola yang sudah dibikin di kertas karbon akan ditempelkan di paralon tersebut.
Lampu Hias Ukir di Malang
Motif wayang kreasi @djatayuart

Kemudian, dengan penuh kehati-hatian dan kesabaran detail di pola akan dibor sehingga terbentuk sesuai desain. Perajin menggunakan cat spray untuk memberikan lapisan warna dasar dan disempurnakan dengan aneka warna terang. Tahap akhir, dipasang sakelar sekaligus diuji untuk memastikan lampu dapat menyala.

Di Djatayuart, sebuah lampu hias ukir dijual seharga Rp 85 ribu sampai Rp 235 ribu. Itu sudah termasuk lampu LED, kabel 1 meter dan steker. Lampu hias ini pun tak hanya cantik sebagai desain interior kamar, tapi juga cocok di kantor maupun meja kerja. Bila perlu jadi souvenir pernikahan.

Djatayuart termasuk salah satu usaha kecil menengah di Kota Malang yang diunggulkan pemerintah kota setempat. Lampu hias ukir karya Djatayuart bersama sejumlah perajin lainnya ikut diajak dalam pameran The Jakarta International Handicraft Trade Fair atau Inacraft 2018 yang digelar pada 25 – 29 April 2018 di Jakarta Convention Centre.

Jika anda tertarik atau ingin tahu aneka karya Djatayuart Lampu Hias Ukir, silakan kunjungi instagram maupun facebook mereka. Di akun media social mereka juga memuat nomor telepon yang bisa dihubungi.

Lampu Hias Ukir di Malang
@djatayuart saat ikut Inacraft 2018 di Jakarta (IG @djatayuart)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arik Kendang Sang Pengrajin Gamelan

Arik Sugianto mengerjakan pesanan gamelan dan kendang di bengkelnya di Kota Malang Kendang dan gamelan selalu lekat dan tak bisa dipisahkan. Alat musik tradisional itu masih wajib ada bagi pelaku kesenian tradisional seperti jaranan, karawitan dan lain sebagainya. Karena itu pula masih bertebaran pengrajin gamelan di berbagai penjuru pulau Jawa. Bagi para seniman tradisional, sejumlah nama – nama pengrajin gamelan tentu sudah sangat familiar bagi mereka. Salah satu pengrajin di Jawa Timur yang cukup populer adalah Arik Sugianto. Arik tinggal di Jalan Lesanpuro atau Jalan Raya Ki Ageng Gribig gang 12 RT 6 RW 9, Kedungkandang, Kota Malang. Bila ada hendak memesan 1 set gamelan atau sekedar servis kendang, datang saja ke tempatnya. Bila anda kebingungan lokasi detilnya, begitu masuk Jalan Ki Ageng Gribig gang 12 dan bertemu warga sekitar, sebut Arik Kendang. Segera anda akan mudah menemukan bengkel kerajinan gamelan milik Arik. Sudah sejak akhir 2011 silam Arik Sugianto membu

Menengok Sentra Kerajinan Rotan di Malang

Salah satu kios kerajinan rotan di Balearjosari, Malang. UKM Malang – Ada banyak cara mempercantik rumah. Tidak harus dengan barang produk impor mewah nan mahal. Cara lain, melengkapi isi rumah dengan perabotan berbahan rotan buatan dalam negeri. Tengok saja berbagai produk kerajinan rotan di Balearjosari, Kota Malang.

Queen Apple dan Ini Keripik, Kisah Bisnis Dua Selebritis di Malang

Queen Apple, kue Chef Farah Quinn dijual sebagai Oleh - oleh Khas Malang (Facebook Farah Quinn) Malang Strudel itu bukan milik Teuku Wisnu, dia hanya jadi brand ambassador. Sedangkan Queen Apple dan Ini Keripik itu murni milik dari Farah Quinn dan Andre Taulany. Dua artis itu saling bekerjasama mendirikan toko oleh – oleh khas Malang . Pernyataan di atas muncul dari bibir salah satu mbak pegawai Queen Apple dan Ini Keripik. Saat saya berkunjung ke stand oleh – oleh khas Malang itu. Saat mereka mengisi bazar kuliner wisata halal di samping Balai Kota Malang pada 22 Oktober lalu. Saya lupa bertanya siapa nama si mbak itu. Tapi dia tangkas menjelaskan perbedaan kepemilikan ketiga kudapan yang bisa dijadikan oleh – oleh khas Malang saat wisatawan bertandang ke daerah ini. Si mbak menyebut Teuku Wisnu hanya dikontrak untuk mempromosikan Malang Strudel. Sementara Farah Quinn dan Andre Taulany adalah owner alias pemilik dari Queen Apple dan Ini Keripik. Kedua artis itu tentu saja